Langsung ke konten utama

Potensi Pemanfaatan Flavonoid untuk Makhluk Hidup


Pada kesempatan sebelumnya telah kita bahas mengenai struktur dari Flavonoid. Sekarang mari kupas beberapa tanaman yang mengandung flavonoid yang merupakan hasil metabolisme sekunder ini, serta juga manfaat bagi makhluk hidup. Sebelum masuk ke manfaatnya, mari kita ulas kembali apa itu flavonoid. Flavonoid berasal dari kata "Flavon" yang artinya senyawa fenol yang banyak terdapat di alam. Flavonoid banyak ditemukan dalam tumbuh-tumbuhan (kecuali Alga), seperti pada akar, batang, daun, bunga, biji, dan benang sarinya. Nah, dari pengertian ini sudah jelas bahwa flavonoid banyak terdapat di alam, Namun bukan berarti semua tanaman mengandung flavonoid, hanya sebagian besar saja. Dibanding metabolisme sekunder lain, flavonoid adalah yang paling besar dan paling banyak ditemukan. Dalam tanaman berwarna, yang menimbulkan warna orange dan kuning adalah senyawa flavon, kemudian warna biru, ungu, dan merah ditimbulkan oleh senyawa antosianin. Flavonoid dapat membuat serangga menjauh dari tanaman. Dalam tanaman, kandungan flavonoid dapat membuat tanaman tersebut bermanfaat sebagai antioksidan penangkal radikal bebas.
Berikut beberapa tanaman yang mengandung flavonoid serta manfaatnya :

1. Cokelat Hitam

Cokelat hitam banyak mengandung antioksidan yaitu penangkal radikal bebas. Antioksidan dalam cokelat ini berasal dari kakao serta flavonoid. Kandungan flavonoid dalam cokelat hitam juga bermanfaat sebagai menurunkan tekanan darah, mengurangi kemungkinan penggumpalan trombosit, dan juga untuk meningkatkan aliran darah ke otak dan jantung. Namun kandungan flavonoid pada coklat ini dapat menurun dan juga mengurang akibat proses pengolahan cokelat yang lama. Semakin lama cokelat ini diproses dan diolah, maka kandungan flavonoidnya menurun pula. Jadi akan lebih banyak kandungan flavonoid pada cokelat hitam murni. Manfaat lain flavonoid dalam cokelat hitam yaitu diantaranya : meningkatkan fungsi otak, mengurangi resiko penyakit jantung, memenuhi nutrisi tubuh, dapat menaikkan kolesterol, anti-radang, melindungi kulit dari sinar matahari, menurunkan berat badan, menurunkan resiko depresi, dan lain sebagainya. Dalam mengkonsumsi beberapa cokelat hitam, akan baik jika saat malam hari setelah makan.

2. Bluberry

Antosianin merupakan senyawa flavonoid yang dapat menimbulkan warna biru, ungu atau merah pada tanaman. Bluberry mengandung antosianin sehingga, warna biru keunguannya berasal antosianin. Seperti manfaat flavonoid lainnya yang sebagai antioksidan, bluberry juga dapat bermanfaat sebagai antioksidan. Kemudian manfaat lainnya yaitu mengonsumsi bluberry ini akan dapat mengurangi faktor kegemukan, dan akan aman bila dikonsumsi oleh orang gemuk. Bluberry ini juga dapat merangsang kandungan protein reseptor sehingga dapat menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh. Selain itu juga bluberry dapat mengurangi resiko serangan jantung, mengurangi resiko alzheimer, resiko diabetes, mencegah kanker, menjaga kesehatan mata, dan lain sebagainya.

3. Teh Hijau
Teh hijau ini merupakan tanaman yang hidup di daerah cina selatan dan utara. Flavonoid pada teh hijau ini adalah senyawa katekin. Katekin pada teh hijau ini bermanfaat sebagai antioksidan alami. Pada teh hijau, jika dibandingkan dengan vitamin C dan betakaroten maka manfaat antioksidannya jauh lebih tinggi. Teh hijau ini diambil dari pucuk tanaman teh yang masih muda. Manfaat dari teh hijau antara lain : merawat kulit wajah, mengurangi mata panda, mengobati jerawat, memudakan kulit, meningkatkan metabolisme tubuh, mengurangi lemak tubuh, mengurangi resiko diabetes, mengurangi resiko kanker, mengurangi resiko kardiovaskular, dan masih banyak manfaat lainnya.

4. Alpukat
Daun alpukat banyak mengandung flavonoid, dan juga terdapat kandungan saponin dan tanin. Fungsi senyawa yang dikandungnya ini sangat tinggi dalam antioksidan yaitu penangkal radikal bebas. Kemudian biji alpukat juga ternyata memiliki kandungan alkaloid, polifenol, dan tanin. Manfaat dari alpukat ini yaitu dapat meningkatkan kolesterol baik, dan menjaga kesehatan jantung seperti kebanyakan tanaman lainnya, menjaga gula darah stabil, dapat pula menjaga rambut agar tetap sehat, mencegah kanker, meingankan gejara arthritis, menjaga tubuh tetap langsing, menjaga kesehatan mata khusunya untuk lanjut usia, membantu menyerap nutrisi yang masuk kedalam tubuh, dan banyak manfaat lainnya.


5. Mangga
Mangga ini juga banyak digunakan sebagai obat-obat tradisional. Misalnya seperti getah dari pohonnya untuk obat kudis dan gatal. Kemudian kulitnya untuk mengobati rematik. Dan tentu buahnya untuk makanan yang mempunyai rasa manis. Buah mangga ini ternyata juga dapat menjaga kelenturan pembuluh darah, membanu membentuk sel-sel baru, dan juga dapat menyembuhkan sariawan. Manfaat lain mangga yaitu : mencegah timbulnya jerawat, menjaga kesehatan kulit, membantu pertumbuhan kolagen, mencegah kanker, dan membantu bertambahnya berat badan. Dan selain itu ternyata mangga apat menunda penuaan pada kulit.

Berdasarkan uraian diatas, berikut beberapa permasalahan yang muncul :
1. Jika cokelat hitam sering diolah, misalnya diolah menjadi makanan lainnya seperti kue coklat, dan lain sebagainya maka kandungan flavonoidnya dapat berkurang. Menurut anda, apa yang menyebabkan hal tersebut terjadi?
2.  Disebutkan diatas bahwa antosianin adalah senyawa pembawa warna biru, ungu, dan merah. Jadi apakah ada tanaman yang tidak berwarna biru, ungu ataupun merah, namun mengandung antosianin? Jika ada, mengapa hal tersebut bisa terjadi?
3. Dalam tanaman yang telah disebutkan diatas, kita ketahui bahwa di dalamnya tidak hanya terkandung flavonoid, namun ada juga senyawa lain seperti misalnya alkaloid. Jadi menurut anda, senyawa manakah yang mendominasi di dalam tanaman tersebut sehingga tanaman tersebut dapat memberikan manfaatnya?

Komentar

  1. Hallo novela
    Saya Akan mencoba menjawab permasalahan yang nomor 3. Jadi menurut Saya senyawa yang mendominasi pada suatu tanaman yaitu Flavonoid. Karena Flavonoid ini berfungsi sebagai antioksidan bukan hanya berfungsi sebagai antioksidan saja tapi falvonoid banyak memiliki manfaat yang sangat dibutuhkan oleh manusia maupun pada tumbuhan terutama pada kelopak bunga. Sedangkan alkaoid ini memang terdapat juga dalam tumbuhan akan tetapi senyawa ini hanya terjadi pada tumbuhan tertentu saja tergantung oleh jenis tumbuhannya.
    Semoga membantu 🙏

    BalasHapus
  2. saya yuli pertiwi (020)
    saya akan mencoba menjawab permasalahan kedua. menurut saya ada tanaman yang tidak berwarna biru, ungu atau merah tetapi tetap memiliki kandungan antosianin. hal ini dikarenakan pigmen warna yang dipantulkan dan diserap oleh tumbuhan itu, hal ini juga bisa dikarenakan tingkat keasaaman lingkungan sekitar. dimana lingkungan yang memiliki pH 12 akan memicu antosianin menimbulkan warna hijau.
    terimakasih

    BalasHapus
  3. Saya Rd. Abdurrahman(A1C117015) akan menjawab no. 1 menurut saya coklat hitam yang berasal dari cocao memang mwmiliki kandungan flavonoid yang tinggi akan tetapi ketika coklat hitam diolah menjadi kue maka coklat teesebut menjadi tidak murni lagi karena telah dicampur gula, mentega dan susu sehingga membuat komposisi coklat menjadi dtidak murni lagi, selain itu juga proses pengolah seperti pemanasan kue juga berpengaruh karen dapat mempengaruhi struktur flavonoid dan juga membuat kandungannya menjadi berkurang.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Keragaman dan Keunikan Struktur Terpenoid

Sebelumnya kita telah membahas mengenai metabolisme primer dan juga sekunder. Dimana tumbuhan tersebut mengalami metabolisme dan kemudian dijadikan sebagai obat-obat tradisional. Dari berbagai jenis tanaman ini banyak mengandung Alkaloid, Terpenoid, Steroid, Flavonoid, dan Safonin. Terpenoid merupakan hasil metabolisme sekunder yaitu turunan dari isopren dan di dapatkan dari hasil penyulingan minyak atsiri. Terpenoid tersusun dari atom karbon dan hidrogen. Jadi, minyak atsiri yang merupakan jenis bunga, mulanya ditemukan melalui perbandingan atom karbon dan hidrogen dengan perbandingan 8 : 5, maka disimpulkanlah bahwa minyak atsiri merupakan golongan terpenoid. Terpenoid merupakan penghasil obat terbesar bila dibandingkan dengan alkaloid, terpenoid dan lainnya. Kaidah dasar enentuan struktur Terpenoid di dapat dari susunan kepala-ke-ekor yaitu susunan isopren. Terpenoid mempunyai turunan yaitu Taksodon dan Vernomenin yang pada manusia bermanfaat sebagai pencegah berkembangnya tu

Biosintesis Metabolit Primer dan Sekunder

Pada organisme hidup, terjadi proses perubahan dari molekul yang sederhana menjadi molekul yang kompleks dengan melalui proses metabolisme dengan produk hasilnya merupakan suatu metabolit, proses yang terjadi ini disebut dengan Biosintesis. Proses biosintesis ini terjadi di organel sel tunggal dan juga di organel sel ganda dimana prosesnya dibantu oleh kerja enzim. Reaksi yang terjadi di dalam organisme hidup ini baik reaksi sederhana sampai di tingkat sel, itulah yang dinamakan dengan Metabolisme . Secara sederhananya, metabolisme adalah proses yang berlangsung dalam tubuh untuk mendapatkan energi. Ketika makanan masuk melalui mulut dan masuk ke saluran pencernaan, maka zat gizi yang terkandung dalam makanan yang kita konsumsi akan diubah menjadi energi untuk melakukan aktivitas tubuh. Proses metabolisme ini kemudian untuk bahan dasar dalam menyusun lipid, asam nukleat, dan jenis karbohidrat lain. Metabolisme pada tanaman dibagi menjadi 2, yaitu metabolisme primer dan metabolisme

Jurnal Percobaan - 05 Reaksi-Reaksi Aldehida dan Keton

JURNAL PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK I Penyusun Novela Melinda (A1C117007) Dosen Pengampu Dr. Drs. Syamsurizal, M.Si PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI 2019 PERCOBAAAN - 05 I. Judul : Reaksi Reaksi Aldehida dan Keton II. Hari / Tanggal : Sabtu / 23 Maret 2019 III. Tujuan : Adapun tujuan dilakukannya percobaan ini adalah : 1. Untuk memahami asas - asas reaksi senyawa karbonil. 2. Untuk memahami perbedaan reaksi antara aldehida dan Keton. 3. Untuk menjelaskan jenis jenis pengujian kimia sederhana yang dapat membedakan aldehid dan Keton. IV. Landasan Teori Gugus karbonil dimilki oleh aldehida dan keton yaitu C=O. Sifat reaksi umum dari aldehida dan keton ini sama dengan sifat dari gugus karbonil, seperti dalam suatu pereaksi yang sama, jika aldehida dan keton direaksikan dalam pereaksi tersebut maka a